TUGAS 1 - Menanggapi Berita
Nama : Rahadian Ngabanga
NPM : 210104210045
Semester : 1
Kelas : A
Nama Koran : Pikiran Rakyat
Judul Berita : Mural Dihapus Satu Tumbuh Seribu
Waktu Terbit : 2 September 2021
Penghapusan mural tentunya akan menjadi pro dan kontra di dalam masyarakat, pasalnya mural yang digambarkan bernada kritik keras terhadap pemerintah. Terlepas dari elemen vandalisme karena dilakukan diruang publik secara sembunyi-sembunyi, mural atau grafiti yang dicoretkan sebagai sarkasme utamanya ada dari sebuah kegelisahan, protes, dan kemarahan masyarakat. Jika ditanya salah atau tidaknya masyarakat yang membuat mural tentunya tidak karena mural merupakan bagian dari seni, mural juga merupakan bagian dari ekspresi, jika yang digambarnya adalah mural tentang kritik terhadap pemerintah itu berarti yang diekspresikan adalah kemarahan. Jadi kenapa pemerintah harus menghapus mural tentang kritikan itu? apa pemerintah sekarang antikritik?. saya menanggapi masyarakat sah-sah saja dalam membuat mural jika tidak merusak ruang publik, mungkin jika pemerintah bisa mengatasi semua permasalahan yang ada di negeri ini, mungkin juga yang digambarkan tidak akan tentang pengkritikan terhadap pemerintah tersebut. Jika kritikan saat kita bicara tidak di dengar mungkin cara mengkritik pemerintah lewat mural bisa dilihat. saya sangat menanggapi buruk terhadap penghapusan mural oleh pemerintah, tapi saya menanggapi baik tentang kritikan terhadap pemerintah lewat mural, kurang sehatnya pemerintahan dinegeri ini justru perlu kritikan dari masyarakat. Karena sebaik-baiknya pemerintah ialah yang mau menerima masukan dan kritikan dari masyarakatnya karena itu merupakan sebuah tamparan bagi pemerintah untuk intropeksi terhadap pemerintahan sekarang ini.
Setelah membaca berita mengenai penghapusan mural tentang kritikan pedas terhadap pemerintah, tentunya banyak ilmu bahkan pengalaman yang saya dapat. Saya jadi mengetahui pemerintahan dinegeri ini memang benar-benar sedang tidak sehat. bukan berarti saya menyalahkan pemerintah, tetapi saya sebagai masyarakat juga menjadi prihatin masalahnya kritikan dari masyarakat tidak bisa di terima oleh pemerintah. Saya jadi tahu, maksud pembuatan mural itu untuk apa, untuk siapa bahkan manfaatnya untuk apa.
Menanggapi Berita Ke-2
Nama : Rahadian Ngabanga
NPM : 210104210045
Kelas : A
Nama Koran : Pikiran Rakyat
Judul Berita : Anggaran Covid Harus Transparan
Waktu Terbit : 2 September 2021
Saya mempunyai pandangan yang sama terhadap masyarakat yang melakukan demo di Ciamis mengenai anggaran covid. Jika masyarakat melakukan demo itu berarti ada kegelisahan dari diri masyarakat. Lagi dan lagi kasusnya mengenai covid 19 ini, menurut sumber yang saya baca mengenai Anggaran Covid Harus Transparan, ternyata pemerintah daerah tersebut lebih mengutamakan penanganan ekonomi di bandingkan dengan kesehatan. Padahal disaat pandemi ini pengelolaan anggaran yang lebih diutamakan ialah kebutuhan masyarakatnya. Saya menanggapi baik terhadap masyarakat yang melakukan demo itu, karena dengan adanya demo tentunya pemerintah daerah langsung mengevaluasi mengenai semua anggaran yang dibutuhkan saat ini. Dengan adanya demo ini juga justru merupakan salah satu langkah kedepan untuk menjadi yang lebih baik dalam penanganan covid 19 ini.
Membaca mengenai berita ini tentunya menambah wawasan mengenai anggaran covid, menjadi tau bahwa anggaran covid diciamis dilakukan untuk apa dan siapa. Tentunya saya sebagai masyarakat juga akan lebih mengutamakan kesehatan dibandingkan ekonomi disaat pandemi ini. Anggaran covid yang transparan juga tentunya upaya untuk mencegah terjadinya korupsi dipemerintahan ini.
Komentar
Posting Komentar